Ini adalah Blog Arif Nurul Imam
"Orang Boleh Pandai Setinggi Langit Tapi Selama ia Tidak Menulis Ia akan hilang didalam Masyarakat dan Sejarah. Menulis Adalah Bekerja Untuk Keabadian".
Ini adalah Blog Arif Nurul Imam
"Menulis Adalah Bekerja Untuk Keabadian".
Ini adalah Blog Arif Nurul Imam
"Menulis Adalah Bekerja Untuk Keabadian".
Ini adalah Blog Arif Nurul Imam
"Menulis Adalah Bekerja Untuk Keabadian".
Ini adalah Blog Arif Nurul Imam
"Menulis Adalah Bekerja Untuk Keabadian".
Sunday, July 30, 2017
Golkar Harus Siapkan Tokoh Pemersatu
Ahmad Farhan Faris
INILAHCOM, Jakarta - Peneliti POINT Indonesia, Arif Nurul Imam mengatakan Partai Golkar harus menyiapkan figur untuk menggantikan Setya Novanto sebagai ketua umum jika ditahan oleh penyidik KPK.
"Golkar sebagai partai besar yang sedang diterjang badai dengan ditetapkannya Ketum Setnov sebagai tersangka memang harus menyiapkan figur yang bisa menjadi...
Saturday, July 29, 2017
Pasca-Pertemuan SBY-Prabowo di Cikeas, Peta Politik Fraksi-fraksi di DPR Berubah

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Konfigurasi fraksi-fraksi di parlemen dinilai akan berubah pascapertemuan Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto.
Pertemuan digelar di kediaman SBY di Puri Cikeas, Bogor, Kamis (27/7/2017) malam.
"Konfigurasi...
Mengapa Prabowo yang ke Rumah SBY, Apa Efek Pertemuan Mereka?

Arif Nurul Imam (kemeja biru) [dok. pribadi]
Suara.com - Pengamat politik Point Indonesia Arif Nurul Imam memprediksi setelah berlangsung pertemuan antara Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dan Ketua Umum Partai Gerindra, semalam, konfigurasi di DPR bakal berubah.
"Pasca pertemuan ini, saya kira konfigurasi parlemen akan berubah, makin kritis dan...
Thursday, July 27, 2017
Pengamat: Pilkada Jabar Bakal Jadi "Perang Bintang"
KONTRIBUTOR TASIKMALAYA, IRWAN NUGRAHA
Kompas.com - 27/07/2017, 12:53 WIB
PURWAKARTA, KOMPAS.com - Pemilihan Kepala Daerah Jawa Barat ( Pilkada Jabar) akan dihelat serentak dengan daerah lain di Indonesia pada Juli tahun 2018 mendatang.
Namun analis politik POINT Indonesia Airf Nurul Iman berpendapat, pilkada yang paling menarik bakal terjadi di Jawa...
Pilkada Jabar 2018 Disebut Jadi Pilkada Pertaruhan Partai Politik
Kamis, 27 Juli 2017 09:31
(TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR)
Ilustrasi.
TRIBUNJABAR.CO.ID, JAKARTA - Pilkada Jawa Barat yang akan digelar 2018 memang menarik menjadi perhatian.
Hal ini karena Jawa Barat merupakan provinsi yang memiliki jumlah pemilih terbesar di Indonesia, sehingga bakal menjadi fokus partai politik dalam menyongsong Pemilu 2019.
"Pilkada...
Sunday, July 23, 2017
Meneropong Laga Pilkada Jawa Barat

Rakyat Merdeka Online(RMOL) SENIN, 24 JULI 2017 ,
Arif Nurul Imam
Oleh : Arif Nurul Imam(Analis Politik POINT Indonesia)
Di tahun 2018, terdapat 171 perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang bakal digelar, termasuk provinsi Jawa Barat. Bagi partai politik, Jawa Barat bukan hanya dipandang strategis, melainkan juga penting dalam menghadapi pesta...
Saturday, July 8, 2017
Ketua Umum Perindo Dikriminalisasi karena Makin Terkenal
Rico Afrido Simanjuntak
Sabtu, 8 Juli 2017 - 19:49 WIB
JAKARTA - Kriminalisasi terhadap Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo dinilai karena pria yang akrab disapa HT beserta partainya itu makin terkenal. Sebab, pesan singkat (SMS) Hary Tanoesoedibjo kepada Jaksa Yulianto tak memiliki unsur ancaman.
Analis Politik Point Indonesia Arif Nurul Imam...
Dana Bantuan Parpol Naik Jadi Rp 1.000 per Suara, Apa Kata Pengamat Politik?
BATAM.TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wacana kenaikan dana bantuan partai politik (parpol) yang diusulkan pemerintah melalui Kemendagri tak boleh sekadar barter politik dalam memuluskan RUU Pemilu. Usulan ini perlu didukung dengan sejumlah syarat.
"Di tengah pembiayaan politik yang mahal serta sumber keuangan Parpol yang kerap sumir sumbernya, usulan pemerintah ini...
Jangan Sampai Alat Barter, Kenaikan Dana Bantuan Harus Menguatkan Kualitas Parpol
POLITIK JUM'AT, 07 JULI 2017 , 19:13:00 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR
Arif Nurul Iman
RMOL. Pemerintah melalui Kemendagri mengusulkan kenaikan dana bantuan untuk partai politik dari Rp 108 menjadi Rp 1.000 per suara.
Pengamat politik POINT Indonesia, Arif Nurul Imam, mengingatkan kenaikan tersebut jangan sampai dijadikan sebagai...
Kenaikan Dana Parpol Harus Menguatkan Kualitas Partai.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wacana kenaikan dana bantuan partai politik (parpol) yang diusulkan pemerintah melalui Kemendagri tak boleh sekadar barter politik dalam memuluskan RUU Pemilu. Usulan ini perlu didukung dengan sejumlah syarat.
"Di tengah pembiayaan politik yang mahal serta sumber keuangan Parpol yang kerap sumir sumbernya, usulan pemerintah ini menjadi...
Thursday, July 6, 2017
Ndeso
Ndeso selama ini selalu cenderung di maknai peyorasi. Ndeso acapkali dipakai untuk mencemooh terkait hal-hal yang buruk atau terbelakang. Pendek kata, ndeso adalah semua hal yang serba jelek dalam kontruksi alam pikir masyarakat modern.
Namun, bagi Presiden Jokowi ndeso adalah identitas politik yang, diakui atau tidak, sengaja disematkan oleh para penasehat politiknya untuk mencitrakan diri sebagai bagian kawulo alit. Strategi ini ternyata menuai...
Monday, July 3, 2017
Komunikasi Intensif Jokowi dengan GNPF MUI Bisa Gerus Elektabilitas Prabowo
Jumat, 30 Juni 2017 08:39 WIB
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pertemuan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) MUI dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara dinilai positif.
Apalagi mengingat selama ini GNPF merupakan kelompok yang kerap melontarkan kritik pada Jokowi.
Demikian dikatakan analis politik Point Indonesia, Arif Nurul Iman ketika dikonfirmasi...
Kriminalisasi HT Langgar Prinsip HAM
Koran Sindo, 2 Juli 2017
JAKARTA– Penetapan tersangka Ketua Umum DPP Partai Perindo Hary
Tanoesoedibjo (HT) dalam kasus SMS dinilai sebagai pelanggaran hak asasi
manusia (HAM), khususnya terkait dengan kebebasan berekspresi yang
dijamin UUD 1945.
Pasalnya isi SMS kepada Jaksa Yulianto itu sangat jelas tidak mengandung
unsur ancaman sedikit pun. Wakil Ketua...
Ketum Perindo Dikriminalisasi Lewat SMS Dinilai Mengebiri Kebebasan Berpendapat
Sabtu, 1 Juli 2017 -
JAKARTA –
Kebebasan pendapat sebagai bagian pilar demokrasi belakangan mengalami
ancaman. Padahal, kebebasan pendapat juga merupakan bagian yang tak bisa
dipisahkan dari hak asasi manusia (HAM).
"Kasus mutakhir, terkait sangkaan SMS ancaman pada Hary Tanoe,
merupakan upaya mengebiri kebebasan pendapat," ujar pengamat politik
Arif Nurul...
Kasus SMS untuk Jegal Elektabilitas HT
Koran Sindo, Edisi 20-06-2017
JAKARTA – Tuduhan Jaksa Agung M Prasetyo yang menyebut Ketua Umum DPP
Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT) mengancam Jaksa Yulianto melalui
SMS, diduga terkait Pilpres 2019. Apalagi, elektabilitas HT dan Partai
Perindo terus meningkat.
Pakar hukum tata negara Margarito Kamis melihat ada upaya menjatuhkan
elektabilitas...